Tampil trendi kini telah menjadi kebutuhan banyak orang. Mungkin kamu juga salah satunya. Hal itu sebenarnya sah-sah saja, sebab dengan mengikuti gaya terkini biasanya rasa percaya diri otomatis meningkat.
Nah, ada beragam tren fesyen yang berkembang saat ini, di antaranya adalah classic, trendy, hingga fad.
Apakah kamu ingin mencobanya? Namun, sebelum itu kenali terlebih dulu gaya-gaya tersebut hingga tahu mana yang benar-benar cocok untukmu.
Fesyen Classic
Beberapa orang menganggap gaya classic dengan fesyen timeless adalah sama saja. Dalam satu sisi memang ada benarnya, tapi fesyen timeless tidak selalu berupa gaya klasik yang murni, melainkan gaya yang berlangsung dalam waktu yang lama dan digemari oleh banyak kalangan.
Sementara itu, fesyen klasik cenderung timeless dan memiliki bahan yang berkualitas bagus. Maka dari itu, gaya ini bisa kamu pakai kapan saja meski zaman terus berubah. Tidak jarang, fashion item yang tergolong klasik justru menjadi incaran dan bahkan diperjualbelikan secara eksklusif dan harga tinggi. Sebut saja tas keluaran butik Chanel atau Hermes yang koleksi klasiknya kini marak dijadikan barang investasi.
Model classic tidak harus mahal, dan umumnya memberikan kesan formal karena selalu tampak rapi. Gaya ini cocok untuk kamu yang ingin terlihat profesional, dapat diandalkan, dan elegan sehari-hari.
Nah, lebih jelasnya lagi ada beberapa karakteristik yang dimiliki oleh fesyen bergaya classic, di antaranya:
- Dominasi warna netral, seperti cokelat, biru tua, putih, dan bisa juga semburat warna terang.
- Mempunyai motif garis-garis, kotak-kotak, atau bintik-bintik yang kalem.
- Style pakaian tidak longgar atau terlalu kecil.
- Potongan pakaian serasi satu sama lain (tidak terputus-putus).
- Tidak banyak detail atau potongan.
Fesyen Trendy
Pada dasarnya setiap model pakaian yang mengikuti tren terbaru adalah termasuk fesyen trendy. Gaya ini akan memberikan kesan yang modis, up to date, dan bergaya kepada pemakainya.
Fesyen trendy pun ada banyak macamnya. Dalam satu periode, bisa jadi ada satu, dua, atau lebih fesyen trendy yang berkembang. Umumnya gaya tersebut akan mengikuti siklus yang terus menerus berputar sesuai dengan mana yang berhasil mengambil hati banyak orang.
Nah, pada 2022 beberapa fesyen trendy yang berkembang antara lain:
Menurut survei Populix pada 2022 ini, responden perempuan paling banyak menggemari mode vintage. Gaya vintage sendiri lahir dipengaruhi oleh situasi pasca-Perang Dunia I.
Tren fesyen ini lebih mengedepankan pakaian bergaya semi-formal dan formal. Adapun beberapa warna yang mendominasi adalah yang lebih kalem dan teduh, seperti warna muda atau pastel. Meski sudah lahir puluhan tahun lalu dan seringkali dianggap jadul, gaya vintage nyatanya masih terus diminati karena keunikan yang ditampilkan.
Masih berdasarkan Populix, bagi responden laki-laki, gaya sporty masih paling banyak diminati. Gaya ini biasanya mengandalkan beberapa outfit, seperti jogger pants, hoodie, sweatshirt, T-shirt, sneakers, dan masih banyak lagi.
Fad
Fad merupakan gaya berpakaian yang sangat populer tapi hanya berlangsung dalam waktu singkat. Tren ini berkembang sejalan dengan maraknya industri fast fashion. Jika kamu melihat banyak orang tengah mengenakan outfit yang sama baru-baru ini, bisa jadi itu adalah bagian dari tren fad. Contohnya adalah tren pakaian 'naik turun' yang viral pada challenge di media sosial saat ini. Pakaian tersebut berbahan kain yang berlipit membuat siluetnya terlihat seperti memantul-mantul. Bukan tidak mungkin tren ini akan ditinggalkan dalam waktu singkat dan mudah dilupakan.
Berbeda dengan gaya classic yang memiliki pola simpel dan selaras, pola pada fad cenderung tidak beraturan dan menampilkan warna dan motif yang berani. Misalnya, pada Bohemian style (gaya Boho), tie-dye, dan motif camouflage.
Itulah berbagai jenis referensi fesyen yang bisa kamu terapkan. Pilihlah yang paling sesuai dengan momen yang akan kamu lalui sehingga gaya tersebut akan benar-benar mendukungmu.